Narrative Text : Description, Purposes, Generic Structure, Characteristics, and Examples.
Narrative Text adalah satu dari 13 jenis
teks bahasa inggris (genre) yang lahir dari kalangan Narration seperti halnya Recount Text dan News Items Text yang mana
berfungsi untuk menceritakan kisah di masa lampau dan untuk menghibur pembaca.

A. Pengertian Narrative Text dan contohnya
Narrative text adalah
jenis genre yang rangkaian peristiwa atau ceritanya dari waktu ke waktu
dan dijabarkan dengan urutan awal, tengah dan akhir. Jadi harus
kronologis, maksudnya kronologis itu diceritakan secara runtut dan tidak
boleh loncat-loncat. di dalam wikipedia narrative text berarti “A
narrative (or story) is any report of connected events, presented in a
sequence of written or spoken words, and/or in a sequence of (moving)
pictures.”
B. Tujuan Narrative Text
Tujuan
dasar dari text narasi adalah untuk menghibur dan menarik minat pembaca
dengan menyajikan cerita atau peristiwa yang memiliki masalah yang
menimbulkan konflik dan pada akhir cerita ada resolusinya atau akhir
yang bahagia atau bahkan menyedihkan.
Sebenarnya
teks narrative tidak hanya terbatas pada cerita yang berbau mistis,
fiksi, legenda, dongeng ataupun fabel saja, tapi cerita lain yang
berbentuk petualangan, misteri dan semua bentuk cerita. Intinya,
narrative text adalah tentang cerita. Tapi dalam pelajaran di sekolah,
teks yang bergenre naratif biasanya hanya digunakan untuk menunjukkan
cerita fiksi seperti dongeng ataupun legenda saja.
Jika
dilihat dari jenisnya, maka narrative text yang sering dimaksudkan oleh
bapak ibu guru adalah termasuk kategori Narasi Sugestif, yaitu teks
yang tujuannya agar pembaca mendapatkan hikmah dari sebuah cerita.
C. Generic Structure Narrative Text
- Orientasi : set adegan dan memperkenalkan para peserta.
- Komplikasi : krisis, konflik, atau masalah muncul.
- Resolusi : krisis atau masalah tersebut teratasi, untuk lebih baik atau lebih buruk.
- Re-Orientasi : Opsional (tidak harus).
D. Ciri-ciri Redaksi Narrative Text
Jika kamu mendapat tugas untuk membuat sebuah tulisan dengan genre narrative text, maka ciri-ciri di bawah ini bisa dijadikan pedoman:- Fokus pada satu tokoh atau pelaku dan biasanya individual sehingga biasanya menggunakan kata ganti seperti “I, we, she, he”.
- Paling sering menggunakan past tense baik itu simple past tense, past continuous, maupun bentuk past tense lainnya.
- Terkadang menggunakan dialog untuk mengajak pembaca berimajinasi sehingga ceritanya terlihat lebih jelas dan nyata.
- Karena berurutan (kronologis), maka biasanya juga menggunakan kata sambung (conjunction) agar cerita terlihat runtut atau urut.
E. Jenis-jenis text narrative:
- Fable (fabel): Cerita yang menggambarkan tentang binatang.
- Legend (legenda): Cerita rakyat yang menggambarkan bagaimana asal usul suatu tempat itu terjadi
- Myth (mite): Cerita mitos ini banyak beredar dalam masyarakat dan umumnya diaggap sebagi cerita faktual.
- Fairy tales (dongeng): Cerita rakyat yang biasanya disebut sebagai dongeng atau cerita anak-anak yang berisi banyak keajaiaban pada tokoh-tokoh ceritanya dan sering mangandung pesan moral
- Folk tale (cerita rakyat): Sebuah cerita yang dituturkan turun temurun sehingga menjadi bagian dari tradisi suatu masyarakat
- Love story : kalau cerita cinta ini lebih pada tema ceritanya yang berisi perjuangan untuk mendapatkan cinta bagi tokoh cerita.
F. Contoh Narrative Text dan Penjelasannya
Contoh 1: Cinderella.
Once
upon a time, there was a beautiful young girl named Cinderella. He
lived with his step mother and two sisters. They were arrogant and bad
tempered. They treated Cinderella very badly. Her step mother made
Cinderella do the hardest job in the house, such as scrubbing the floor,
cleaning the pot and pan and preparing food for the family. Her step
sisters, on the other hand, did not work on the house. Their mother gave
them many pretty dresses to wear.
One
day, a king invited all girls in his kingdom to attend a ball in his
palace. They were excited about this and spent so much time choosing the
dresses they would wear. Cinderella could not stop crying after they
left.
“Why are you crying, Cinderella?” the voice asked.
She
looked up and saw a fairy standing beside her. Then Cinderella told her
why she was crying. Well the fairy said, “you’ve been such a cheerful,
hardworking, uncomplaining girl that I will see that you go to the
ball.” The fairy turned a pumpkin into a coach and mice into a smooth
two coach man and footman then tapped Cinderella’s dress with her wand,
and it became a beautiful ball gown.
Then
he gave her a pair of pretty glass shoes. Now, Cinderella, she said,
“you have to leave the ball before midnight”. Then he drove away a
wonderful coach. Cinderella had a marvelous time either. She danced
again and again with the prince. Suddenly the clock began to strike
twelve, she ran toward the door as fast as he could do. In her hurry,
one of her glass shoes left behind.
A
few days later, the prince declared that he would marry the girl whose
feet fitted the glass shoe. Cinderella’s stepsisters tried on it but it
was too small for them, no matter how hard they squeezed their toes into
it. In the end, the king’s page let Cinderella try the shoe. She
stretched his legs and slipped the shoe on the page. It fitted
perfectly. Finally, she was ushered into a magnificent palace and
height. The prince were glad to see her again. They married and lived
happily ever after.
Penjelasan:
- Paragraf pertama berisi Orientation, yaitu pengenalan tokoh-tokoh yang ada pada dongeng Cinderella.
- Paragraf kedua berisi Complication, yaitu masalah muncul ketika Cinderella tidak boleh pergi ke pesta dansa (ball).
- Paragraf ketiga berisi Resolution, yaitu masalah terpecahkan ketika seorang peri menolongnya.
- Paragraf terakhir, berisi Re-Orientation, yaitu akhir cerita yang bahagia dimana akhirnya Cinderella menikah dengan pangeran.
G. Video Narrative Text : CINDERELLA
Demikianlah penjelasan tentang Pengertian, Tujuan, Ciri Narrative Text dan Contohnya. Semoga membantu Para sahabat sekalian, jangan lupa untuk share dan comment dikolom komentar.Terimakasih.
2 Komentar
Apa perbedaan naratif dan recount text?
BalasHapusNarrative text berisi cerita di masa lampau, lebih kepada cerita legenda, mitos, asal usul suatu tempat, fabel,dll. Sedang recount text lebih kepada pengalaman seseorang yang terjadi di masa lampau.
BalasHapus